Resmi Dibuka! Kantor Camat Samboja Siap Melayani

Bupati Edi Damansyah

Narasinusantara.id, Kutai kartanegara – Sebuah babak baru dalam pelayanan publik dimulai dengan diresmikannya Kantor Camat Samboja. Peresmian ini bukan sekadar seremoni, melainkan langkah nyata dalam menghadirkan pelayanan yang lebih prima bagi masyarakat. Bupati Edi Damansyah, dalam acara yang berlangsung Sabtu (22/3/25), menegaskan bahwa pembangunan kantor ini tidak hanya tentang infrastruktur fisik, tetapi juga mencerminkan transformasi dalam budaya kerja aparatur pemerintahan.

“Saya berharap suasana baru di kantor ini dapat meningkatkan semangat kerja para pegawai dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Edi Damansyah.

Lebih dari sekadar gedung baru, Edi menegaskan pentingnya perubahan pola pikir di lingkungan pemerintahan. Ia mengajak para pegawai untuk meninggalkan kebiasaan lama yang kurang produktif dan berfokus pada inovasi serta peningkatan kualitas pelayanan. Dengan demikian, investasi yang dilakukan pemerintah tidak hanya berbentuk fisik, tetapi juga menciptakan budaya kerja yang lebih profesional dan efisien.

Baca Juga  Cek Kesehatan Gratis, Spesial untuk yang Berulang Tahun

Acara peresmian ini ditandai dengan pengguntingan pita serta penandatanganan prasasti peresmian. Namun, tak hanya soal infrastruktur, momentum ini juga menjadi ajang untuk menunjukkan kepedulian sosial pemerintah. Edi Damansyah menyempatkan diri untuk bertemu langsung dengan warga dan menyerahkan bantuan sembako sebagai bentuk dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan. Bantuan dari Baznas serta SKK Migas Hulu Mahakam juga turut disalurkan dalam kesempatan tersebut.

Baca Juga  Dispar Kukar Gelar Pelatihan untuk Pelaku Pariwisata Sehingga Berkualitas

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Edi Damansyah juga mengajak para pengusaha dan pekerja di Kutai Kartanegara untuk menyalurkan zakatnya di daerah tempat mereka bekerja. Hal ini sejalan dengan tema “Cahaya Zakat bagi Muzaki dan Mustahik” dalam acara Kukar Berzakat 2025 yang telah berlangsung pada 20 Maret 2025.

“Saya harap semua pekerja di Kutai Kartanegara bisa berzakat di area kerjanya, bukan di daerah asalnya. Saya rasa akan lebih berkah bila berzakat di tempat kita mencari nafkah,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia memastikan bahwa pengelolaan zakat di Kutai Kartanegara sudah memiliki regulasi yang jelas melalui Peraturan Bupati (Perbup) tentang zakat, shodaqoh, dan infak. Bahkan, pemerintah kabupaten bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) guna memastikan transparansi dalam penyaluran zakat kepada para mustahik yang benar-benar membutuhkan.

Baca Juga  Manunggal Jaya Hadirkan Wisata Kuliner untuk Dukung Ekonomi Kreatif

“Mustahik bisa melihat semuanya di Baznas, mulai dari nama penerima, alamat tempat tinggal, hingga pemetaan penerima agar semua tepat sasaran,” pungkas Edi.

Peresmian Kantor Camat Samboja ini bukan hanya perihal pembangunan fisik, melainkan juga cerminan komitmen pemerintah dalam meningkatkan pelayanan, membangun budaya kerja yang lebih baik, serta memperkuat solidaritas sosial melalui zakat dan bantuan kemanusiaan. Ini adalah langkah nyata untuk membangun daerah yang lebih maju dan sejahtera.

(Adv/Diskominfo/Kukar)

Bagikan:

Berita Terkait