Program Pelatihan Kukar 2025 Resmi Dibuka

Kepala Bidang Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja Distransnaker Kukar, Lukman.

Narasinusantara.id, Kutai Kartanegara – Kutai Kartanegara terus berkomitmen mencetak tenaga kerja yang siap pakai dan berdaya saing. Melalui Program Kukar Siap Kerja, Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja (Distransnaker) Kukar kembali menghadirkan berbagai pelatihan berbasis kompetensi di tahun 2025.

Sebanyak 11 jenis pelatihan akan ditawarkan kepada masyarakat Kukar, meliputi:

  • Pelatihan Ahli K3 Umum
  • Pelatihan Gada Pratama (Keamanan)
  • Pelatihan Instrumentasi Level 1
  • Pelatihan Konten Kreator
  • Pelatihan Mekanik Alat Berat
  • Pelatihan Listrik Bangunan Sederhana
  • Pelatihan Forklift
  • Pelatihan Mobile Crane
  • Pelatihan Basic Operator Alat Berat
  • Pelatihan Rigger
  • Pelatihan Welder SMAW 3G
Baca Juga  Lonjakan Pajak dan Transformasi Digital, Kukar Siap Hadapi Masa Depan

Program ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas dan produktivitas tenaga kerja, yang dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kukar 2025. Sesuai dengan hasil musyawarah rencana pembangunan dan analisis pasar kerja, pelatihan ini dirancang berbasis kompetensi (PBK), sehingga lulusan memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri.

Kepala Bidang Pelatihan Kerja dan Produktivitas Tenaga Kerja Distransnaker Kukar, Lukman, menyampaikan bahwa rekrutmen calon peserta pelatihan telah dibuka melalui Surat Edaran Nomor B-32/Distransnaker/500.15.3/01/2025. Pendaftaran berlangsung hingga April 2025, dengan target 301 peserta dari berbagai latar belakang masyarakat.

Baca Juga  Beasiswa Kukar Idaman, Akses Pendidikan Lebih Mudah!

Namun, pelaksanaan program ini berpotensi mengalami penyesuaian akibat efisiensi anggaran yang mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025. Meskipun demikian, Distransnaker Kukar tetap optimistis bahwa jumlah peserta tidak akan berkurang.

“Target awal pelaksanaan dimulai pada Mei, namun masih dapat berubah menyesuaikan finalisasi rasionalisasi anggaran,” jelas Lukman.

Dalam implementasinya, Distransnaker Kukar akan bermitra dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang memiliki kredibilitas tinggi. Langkah ini diambil guna memastikan tenaga kerja lokal mendapatkan pembekalan keterampilan yang relevan dan dapat terserap di pasar kerja, baik dalam skala regional maupun nasional.

Baca Juga  Strategi Pemkab Kukar, Cegah Stunting dengan Edukasi Calon Pengantin

Dengan program ini, Kukar tidak hanya mencetak tenaga kerja siap pakai, tetapi juga membuka peluang ekonomi lebih luas bagi masyarakatnya

(Adv/Diskominfo/Kukar)

Bagikan:

Berita Terkait